![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgiVaoczByClhZ8bxKTypfglDWdHM9XgKXFQa2U_uZrAKL_5vOoCkkldzJ5-LirsDC8kXPW8iykBPQ1ALMGInvL0bgOehgCzb3sDdFlO5eMLPIf0mUvIFHkuws49-wo0y-sHg0EnbWKrzQd/s1600/1559302478-p74cd6ccb4b8a9875c0f906ab81e0b908.jpg)
Wiranto mengatakan, rapat yang beliau pimpin membahas sejumlah isu nasional, salah satunya penilaian arus pulang kampung dan balik Idulfitri 2019. Selain itu, dibahas juga terkait persiapan pengamanan sidang somasi hasil Pilpres 2019 oleh pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno yang digelar perdana Jumat 14 Juni nanti.
Lihat juga : Pihak Prabowo Mengajukan Tuntutan Untuk Saya Kaprikornus Presiden atau Pemilu Diulang
Selain itu, semula usai rapat tadi bahwasanya akan ada penyampaian dari Polisi Republik Indonesia terkait penangkapan terhadap sejumlah tokoh pascakerusuhan 21-22 Mei. Namun Wiranto menyebut penyampaian akan diundur besok Selasa (11/6) supaya lebih komprehensif.
"Persiapan pengamanan sidang MK, terus lalu bagaimana proses aturan dari orang-orang yang diduga melanggar aturan pascapemilu dan sebagainya, juga termasuk kerusuhan, kan begitu," kata Wiranto kepada wartawan di Kantor Kemenko Polhukam, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Senin (11/6/2019).
"Kemudian tadi juga kita ingin supaya adanya satu klarifikasi secara detail mengenai tokoh-tokoh yang ditangkap, apa sebabnya, alasannya apa, besok itu akan lengkap dismapaikan ke publik. Kaprikornus bukan informasi lagi, tapi informasi program pemeriksaannya ya. Tadi aku minta eksklusif dijelaskan ke wartawan (oleh Kapolri-red) belum lengkap ya. Jadi, jangan khawatir nanti kita jelaskan ke publik. Supaya apa? supaya tidak kesimpangsiuran, begitu," sambungnya menegaskan.
Rapat di Kemenko Polhukam ini dihadiri Kapolri Jenderal Tito Karnavian dan Panglima Tentara Nasional Indonesia Marsekal Hadi Tjahjanto. Hadir juga Jaksa Agung M Prasetyo, Kepala BNPT Suhardi Alius, sampai Kapolda Metro Jaya Irjen Gatot Eddy Pramono. Sejumlah menteri, ibarat Menkum HAM Yasonna Laoly, Mendagri Tjahjo Kumolo, sampai Menhan Ryamizard Ryacudu, juga hadir. Rapat berlangsung tertutup.
Kerusuahan 21 - 22 Mei Pemerintah akan Beritahu Siapa Dalang Dari Semua ini
HALAMAN BERIKUTNYA:
0 comments
Posting Komentar